Cara Jitu Merawat Pohon Pisang Agar Berbuah Besar dan Lebat
Tanaman pohon pisang, merupakan salah satu jenis buah yang semua bagian tanamannya dapat dimanfaatkan untuk keperluan sehari-hari. Buah pada tanaman pisang dapat menjadi olahan pangan yang sangat beragam, dari pisang goreng, manisan, sampai dapat dibuat sebagai keripik. Daun pohon pisang dapat dibuat menjadi pembungkus makanan, pada batang pohon pisang dapat dibuat menjadi pupuk alami dan pada bagian akar memiliki segudang manfaat jika diolah dengan benar. Jantung pohon pisang juga sering menjadi olahan makanan pada warung-warung makanan, selain dapat digunakan sebagai olahan makanan jantung pisang juga memiliki banyak manfaat yang dapat menyehatkan tubuh
Tanaman pohon pisang merupakan buah yang hampir ada di seluruh pelosok Indonesia, dengan pertumbuhan yang sangat besar dan hampir mencakup seluruh daerah tanaman ini tumbuh dimana-mana di samping jalan, pinggir sungai, hutan. Tanaman pohon pisang di Indonesia memiliki beberapa jenis yang sangat populer seperti pisang susu, pisang raja, pisang ambon, pisang mas, pisang kepok dan masih banyak yang lainnya.
Dengan mudahnya budidaya pohon pisang membuat banyak orang memnafaatkan lahan pekarangan rumah untuk ditanami pohon pisang, sebagai tanaman penghias dan dapat dimanfaatkan semua bagian pohonnya.
Syarat Pohon Pisang Dapat Tumbuh
Meski dikenal mudah untuk dibudidayakan, namun beberapa hal ini juga dapat menjadi hal yang cukup serius untuk diperhatikan dalam budidaya pohon pisang sebagai berikut.
- Pohon pisang dapat tumbuh optimal pada iklim tropis baik di dataran tinggi maupun dataran rendah dengan ketinggian maksimal tidak melebihi 1.600 mdpl, namun beberapa hal juga bisa membuat pohon pisang masih dapat tumbuh di ketinggian 2.000 mdpl.
- Media tanam yang cocok untuk pohon pisang adalah tanah yang sedikit mengandung lempung dan kerikil dengan perawatan yang baik, tanaman pisang juga masih dapat tumbuh pada daerah dengan tanah yang kurang subur dan hindari di tanah yang tergenang dengan air.
Pembibitan pada pohon pisang memiliki dua cara untuk mendapat bibit yang berkualitas, yakni dari anak-anakan tanaman pisang dan bibit yang berupa tunas pada bonggol atau yang biasa disebut (bit).
Baca Juga:
- Budidaya Tanaman Kapas! Mudah dan Menguntungkan
- Jenis Tanaman Bonsai Penghias Rumah! Perawatan Mudah dan Tidak Mahal
- Air Cucian Beras hingga Air Cucian Daging Sering Diabaikan, Padahal Bisa Suburkan Tanaman
Cara Merawat Pohon Pisang Agar Berbuah Besar
Untuk mendapatkan pohon pisang yang memiliki buah besar, perawatan dan pemeliharan pada awal penyiapan lahan, penanaman, pohon pisang, perawatan, hingga saat panen harus dilakukan untuk hasil yang optimal dan produktivitas yang baik. Berikut beberapa tips dan trik cara merawat pohon pisang agar berbuah besar.
Penyiapan Lahan
Penyiapan lahan dilakukan dengan membersihkan rumput liar atau gulma, proses ini dilakukan agar bibit pisang dapat tumbuh optimal. Kemudian pembuatan lubang dilakukan dengan ukuran 60x60 cm, dengan kedalaman setengah meter dan jarak antara lubang sekitar 2-3 meter. Pemberian pupuk kandang atau kompos dilakukan 1-2 minggu sebelum penanaman dilakukan, dengan dosis sebanyak 2-3 kaleng per lubang tanam.
Bibit dan Proses Penanaman
Untuk bibit pohon pisang disarankan menggunakan anakan pohon pisang unggul yang sudah dewasa, karena cara ini adalah cara yang paling mudah dilakukan bagi yang baru mulai budidaya pohon pisang. Bibit dari pengambilan anakan bonggol pisang atau bit juga dapat dilakukan bagi yang sudah tau caranya. Proses penanaman yang baik untuk pohon pisang dapat dilakukan pada awal musim penghujan, penanaman pada musim kemarau juga dapat dilakukan deng penyiraman yang rutin terutama pada awal masa tanam.
Pemupukan
Pemupukan dapat mulai dilakukan setelah satu bulan podon ditanam pada lahan, pemberian pupuk dapat mulai dilakukan dengan campuran 100 gram DS, 150 gram ZK dan 250 gram Za per tanaman. Pemberian pupuk tersebut dapat dilakukan secara berkala dengan rentang waktu 3 bulan sekali, dengan cara pemberian pupuk dilakukan dengan dibenamkan melingkar mengelilingi pohon.
Penjarangan
Penjarangan ini dilakukan untuk menjaga pertumbuhan dan keseimbangan pohon pisang sehingga mendapat nutrisi yang sama dan setiap pohon dapat menghasilan tandan/buah yang besar dan berkualitas baik. Pohon pisang yang berumur sekitar 4-6 bulan, biasanya tumbuh anakan pohon pisang di sekitar tanaman dan segera pisahkan dan tanam pada lubang lain dengan jarak yang sama begitupun seterusnya. Proses ini dilakukan agar indukan tanaman pisang mendapatkan nutrisi yang maksimal untuk kualitas buah yang besar dan berkualitas baik.
Pemotongan Jantung Pisang
Pemotongan jantung pisang dapat dilakukan setelah bunga terakhir pada jantung mekar, pemotongan jantung pisang ini diklaim dapat meningkatkan produksi buah 2-5%. Proses pemotongan ini dapat dilakukan dengan ditandai pertumbuhan buah yang lambat dan kecil.
Pemeliharaan
Pemeliharaan sangat penting untuk menentukan kualitas buah yang akan dihasilkan waktu panen, pembersihan daun yang kering atau mati dapat dilakukan disekitar tandan buah pisang biasanya terdapat badah bagian bawah tandan. Pembungkusan terhadap tandan buah pisang disanrankan (dibrongsong bhs.Jawa) dengan kantong plastik berukuran 1 meter x 45 cm atau juga bisa lebih jika tandan buah lebih besar. Pembungkusan dilakukan untuk melindungi buah dari serangga atau karena gesekan daun yang dapat menyebabkan kerusakan pada buah,
Pemanenan
Untuk pemanenan terhadap pohon pisang relatif tergantung juga terhadap varietas yang ditanam, umumnya pada saat musim kemarau buah pisang sudah dapat dipanen pada umur 80 hari sejak keluarnya jantung pisang sedangkan pada saat musim penghujan biasanya umur 120 hari sejak keluarnya jantung pisang
Sekian pembahasan tentang cara merawat pohon pisang semoga informasi diatas dapat bermanfaat dan bisa membantu kalian untuk merawat pohon pisang dan jangan lupa share artikel ini agar semua orang dapat melihat informasi cara merawat pohon pisang. Terima Kasih
0 Response to "Cara Jitu Merawat Pohon Pisang Agar Berbuah Besar dan Lebat"
Posting Komentar