Daftar 6 Tanaman yang Dipercaya untuk Mencegah Kanker

Tanaman Obat Pencegah Kangker

Hai, kembali lagi bersama penulis yang akan membahas seputar dunia pertanian, perkebunan, pertanian dan juga perternakan. Kayu bajakah tiba-tiba ramai dibicarakan sesudah 3 orang anak SMAN 2 Palangkaraya mendapatinya selaku obat kanker. 

Penemuan itu selanjutnya dibawa ke tingkat internasional untuk diperlombakan di gelaran World Invention Olympic (WICO), dan menang. Tetapi, sesungguhnya ada tamanan herbal yang lain yang dipercayai bisa menahan kanker.

Penemuan mengenai manfaat kayu bajakah memang lumayan mengguncangkan khalayak dalam seminggu paling akhir. Ini sebab terkait dengan salah satunya penyakit yang sangat membahayakan di dunia, yaitu kanker.

Kayu bajakah selanjutnya dites di Fakultas Kedokteran Kampus Lambung Mangkurat (FK ULM) dan dijumpai mempunyai senyawa fitokimia. Senyawa fitokimia atau disebutkan dengan fitonutrien ialah semua tipe zat kimia atau nutrien yang di turunkan dari tumbuhan, terhitung buah-buahan dan sayur.

Selaku eksperimen, senyawa itu coba diterapkan pada tikus putih dengan tonjolan yang mengisyaratkan ada kanker. Sesudah dinanti beberapa minggu, rupanya tonjolan pada tikus itu mengecil dan menyusut.

Tanaman herbal yang dipercayai dapat hindari kanker

Penemuan kayu bajakah cukup jadi udara segar dalam penjagaan dan penyembuhan kanker. Walau memang seharusnya dikerjakan riset lebih kembali berlanjut.

Tetapi, saat sebelum kayu bajakah diketemukan baik untuk kanker, sesungguhnya ada tanaman herbal yang lain telah terlebih dahulu dipercayai dapat menahan kanker. Umumnya, tanaman herbal ini memiliki kandungan anti-oksidan yang tinggi.

"Banyak tanaman atau herbal yang memiliki kandungan anti-oksidan. Nah, anti-oksidan berikut yang lama dapat menahan kanker," tutur dr. M. Dejandra Rasnaya dari KlikDokter.

Berikut jejeran tanaman atau herbal yang dipercayai dapat menahan kanker:

1. Bawang putih

Lama, bawang putih dipercayai dapat menahan kanker. Bahkan juga, dr. Dery merekomendasikan selalu untuk mengikutkannya saat Anda konsumsi makanan yang dibakar. Umumnya, makanan yang dibakar benar-benar memiliki sifat karsinogenik.

Bawang putih mempunyai anti-oksidan natural serta memiliki sifat antiinflamasi, antibiotik, dan antivirus. Tiap biji bawang putih memiliki kandungan sulfur, flavonoid, dan selenium tingkat tinggi. Saat dihancurkan, dicincang, atau dikeprek, bawang putih bisa hasilkan senyawa allicin.

Senyawa itu mempunyai karakter selaku antibakteri yang bisa menolong menahan kanker. Disamping itu, mempunyai kekuatan dalam tingkatkan pembaruan genetik, perlambat proliferasi sel, dan menahan pembangunan zat karsinogenik pada tubuh.

2. Jahe

Menurut dr. Valda Garcia dari KlikDokter, kandung 6-gingerol yang banyak diketemukan pada jahe dipercayai mempunyai dampak antikanker. Pada beberapa riset, diketemukan jika jahe bermanfaat turunkan rutinitas molekul pro-inflammatory dalam usus, hingga dipercayai bisa turunkan resiko kanker usus. Tetapi, faedah ini masih perlu riset selanjutnya.

3. Daun sirsak

Melalui salah satunya riset yang dipublikasian melalui Asian Pacific Journal of Tropical Medicine pada 2017 lalu, memverifikasi jika jamur endofit yang diisolasi dari daun sirsak mempunyai potensi untuk dipakai selaku sumber agen antikanker.

BACA JUGA:

Tips Merawat Bunga Bougenville dan Cara Menanamnya

7 Tanaman Rambat Buat Percantik Pagar Rumah Bunda

Yuk Kurangi Polusi Udara Dengan 6 Tanaman Ini

4. Mengkudu

Mengkudu jadi salah sebuah yang memiliki kandungan anti-oksidan tinggi dan dipercayai dapat menahan kanker. Bahkan juga, merilis dari WebMD, konsumsi 6-8 gr mengkudu tiap hari bisa menangani lemas dan menurunkan rasa ngilu pada pasien kanker fase lanjut. Bahkan juga, rasa mual sesudah lakukan kemoterapi.

5. Daun rosemary

Daun rosemary saat ini cukup ramai untuk jadi teh. Rosemary ialah tanaman asli wilayah Mediterania dan mempunyai rasa pahit, astringen, dan karakter yang paling wewangiantik yang lengkapi bermacam jenis makanan.

Dalam riset yang diterbitkan di National Center for Biotechnology Information, rosemary memiliki kandungan beberapa senyawa aktif biologis, terhitung anti-oksidan seperti asam carnosic dan asam rosmarinic. Senyawa bioaktif yang terdapat didalamnya, terhitung kapur barus (sampai 20 % dalam daun rosemary kering), asam caffeic, asam ursolat, asam betulinic, rosmaridiphenol, dan rosmanol.

Bukti yang cukup buat memperlihatkan jika konsentrat rosemary, atau komponennya yang terisolasi, bisa menghalangi kanker yang diinduksi secara kimia.

6. Kayu manis

Kayu manis ialah rempah-rempah yang didapat dari kulit pohon cemara punya keluarga Lauraceae. Kayu manis sering dipakai dalam penyembuhan tradisionil Tiongkok.

Beberapa riset sudah mempelajari mengenai karakter antioksidannya. Dalam riset yang diterbitkan di National Center for Biotechnology Information, kayu manis rupanya dapat mendesak perkembangan in vitro H. pylori, factor resiko khusus untuk kanker lambung.

Beberapa saat akhir-akhir ini, nama kayu bajakah benar-benar tengah banyak dibahas sebab dipandang sanggup menahan timbulnya kanker. Tetapi kecuali kayu ini ada juga beberapa tanaman herbal yang awalnya telah dipercayai warga dapat menahan kanker. Semua masih perlu riset selanjutnya. Namun, tidak ada kelirunya mengkonsumsinya sebab mempunyai faedah untuk badan.

Selesai sudah artikel untuk hari ini, jangan lupa selalu kunjungi website ini untuk update berita terbaru ya. Sampai jumpa.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: